Senin, 20 Maret 2017

STATISTIKA : PENGUMPULAN DATA

Statistika adalah cabang dari matematika yang mempelajari cara mengumpulkan data, menyajikan data, mengolah dan menganalisis data, menarik kesimpulan, dan menafsirkan parameter. Statistika berbeda dengan statistik. statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data. 

Pengumpulan Data
Sebelum membahas mengenai cara pengumpulan data perlu diketahui dahulu apa itu data. Data adalah kumpulan keterangan-keterangan dari suatu kejadian atau objek baik berupa angka/bilangan, simbol, atau sifat/kategori sebelum mengambil kesimpulan. Masing-masing keterangan tersebut dinamakan Datum. Misalkan, hasil pengukuran berat badan 10 murid adalah 40 kg, 56 kg, 67 kg, 54 kg, 48 kg, 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg. Adapun tingkat kesehatan dari kelima murid itu adalah baik, baik, buruk, buruk, baik, baik, baik, baik, buruk, dan buruk. Data pengukuran berat badan yang berupa bilangan disebut fakta dalam bentuk bilangan. Adapun hasil pemeriksaan kesehatan, yaitu baik dan buruk disebut fakta dalam bentuk kategori/sifat. Data yang berupa bilangan dinamakan data kuantitatif, terbagi atas data cacahan (data diskrit) yaitu data yang diperoleh dengan cara mencacah objek, dan data ukuran (data kontinu) adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur objek. Sedangkan data yang berupa sifat/kategori bukan berbentuk bilangan  dinamakan data kualitatif.

Ketika akan melakukan pengumpulan data dengan cara melakukan pengukuran, perlu diperhatikan skala pengukuran yang digunakan. Ada empat tipe skala pengukuran yang digunakan di dalam statistika, yaitu nominal, ordinal, interval, dan rasio. Keempat skala pengukuran tersebut memiliki tingkat penggunaan yang berbeda dalam pengolahan statistiknya.
1.             Skala nominal hanya bisa membedakan sesuatu yang bersifat kualitatif atau kategoris, misalnya jenis kelamin, agama, dan warna kulit.
2.             Skala ordinal selain membedakan sesuatu juga menunjukkan tingkatan, misalnya pendidikan dan tingkat kepuasan pengguna.
3.             Skala interval berupa angka kuantitatif namun tidak memiliki nilai nol mutlak sehingga titik nol dapat digeser sesuka orang yang mengukur, misalnya tahun dan suhu dalam Celcius.
4.             Skala rasio berupa angka kuantitatif yang memiliki nilai nol mutlak dan tidak dapat digeser sesukanya, misalnya adalah suhu dalam Kelvin, panjang, dan massa.

Cara pengumpulan data dapat dilakukan dengan : wawancara, pengamatan (observasi), kuis (isian), atau atau menggunakan data yang sudah ada . Pemilihan cara pengumpulan data perlu diperhatikan jenis data yang akan dikumpulkan, banyaknya objek yang akan diteliti, kemudian waktu dan biaya yang diperlukan. Keseluruhan objek penelitian dinamakan populasi, sedangkan bagian dari populasi yang benar-benar diteliti dinamakan sampel.

Misal, seorang peneliti ingin meneliti tinggi badan rata-rata siswa SMK di Kota Bandung. Kemudian, ia kumpulkan data tentang tinggi badan seluruh siswa SMK di Kota Bandung. Data tinggi badan seluruh siswa SMK di Kota Bandung disebut populasi. Namun, karena ada beberapa kendala seperti keterbatasan waktu, dan biaya, maka data tinggi badan seluruh siswa SMK di Kota Bandung akan sulit diperoleh. Untuk mengatasinya, dilakukan pengambilan tinggi badan dari beberapa siswa SMK di Kota Bandung yang dapat mewakili keseluruhan siswa SMK di Kota Bandung. Data tersebut dinamakan data dengan nilai perkiraan, sedangkan sebagian siswa SMA yang dijadikan objek penelitian disebut sampel. Agar diperoleh hasil yang berlaku secara umum maka dalam pengambilan sampel, diusahakan agar sampel dapat mewakili populasi.

Share this

1 Response to "STATISTIKA : PENGUMPULAN DATA"

  1. The casino floor at the Seminole - Dr.MCD
    For the next five years, casino 제주 출장샵 floor at the Seminole Hard Rock Hotel 서귀포 출장안마 & Casino in Hollywood, FL, with a 거제 출장마사지 gambling license from 경주 출장샵 the 성남 출장마사지 Florida Gaming Control Board.

    BalasHapus